LONDON, KOMPAS.com - Chelsea semakin kokoh di puncak klasemen Liga Inggris usai menggulung Tottenham Hotspur dengan skor meyakinkan, 3-0. "The Blues" kembali memimpin klasemen sementara dengan nilai 18.
Pada laga di Stamford Bridge, Minggu (20/9) malam, itu Chelsea tak tampil sangat ngotot. Permainan berjalan dalam tempo tak terlalu cepat. Di babak pertama, hanya ada satu gol yang tercipta. Ashley Cole menyarangkannya usai mendapat crossing Jose Bosingwa di menit ke-32.
Permainan tetap berjalan dalam tempo sedang di babak kedua. Namun, kesabaran "The Blues" menyusun serangan membuat pertahanan Spurs kelabakan.
Pada menit ke-58, tendangan keras Didier Drogba memaksa kiper Carlo Cudicini melayangkan badan untuk menepisnya. Bola muntah berguling ke dekat Frank Lampard. Lampard memberikannya ke Michael Ballack di depan gawang yang sudah ditinggalkan Cudicini. Gol pun terjadi lagi.
Lima menit berlalu, Drogba mencetak gol ketiga untuk tuan rumah. Dalam sebuah serangan balik, Cole melepas bola jauh ke depan. Drogba mengejar, melewati Vedran Corluka dan Cudicini, lalu membawa bola dari tepi lapangan ke dalam gawang.
Michael Essien hampir membuat "The Blues" unggul empat gol setelah tendangan volinya tak dapat diselamatkan dengan baik oleh Cudicini. Beruntung bagi Spurs karena bola akhirnya keluar lapangan.
Sampai detik terakhir, tetap tak ada gol tercipta. Crouch sempat menggoyang gawang Petr Cech di masa injury time, tapi wasit menganggapnya offside sebelum menjemput umpan Aaron Lennon. Ini menjadi kekalahan kedua bagi Robbie Keane dkk musim ini.
Susunan pemain:
Chelsea: Cech; Carvalho, Terry, Essien, A. Cole, Bosingwa; Lampard, Malouda, Ballack (Mikel 62); Anelka (Borini 90), Drogba (Kalou 85)
Tottenham: Cudicini, Bassong (Kranjcar 82), King (Hutton 48), Assou-Ekotto, Corluka; Huddlestone, Palacios, Jenas, Lennon, Keane; Defoe (Crouch 67)
Pada laga di Stamford Bridge, Minggu (20/9) malam, itu Chelsea tak tampil sangat ngotot. Permainan berjalan dalam tempo tak terlalu cepat. Di babak pertama, hanya ada satu gol yang tercipta. Ashley Cole menyarangkannya usai mendapat crossing Jose Bosingwa di menit ke-32.
Permainan tetap berjalan dalam tempo sedang di babak kedua. Namun, kesabaran "The Blues" menyusun serangan membuat pertahanan Spurs kelabakan.
Pada menit ke-58, tendangan keras Didier Drogba memaksa kiper Carlo Cudicini melayangkan badan untuk menepisnya. Bola muntah berguling ke dekat Frank Lampard. Lampard memberikannya ke Michael Ballack di depan gawang yang sudah ditinggalkan Cudicini. Gol pun terjadi lagi.
Lima menit berlalu, Drogba mencetak gol ketiga untuk tuan rumah. Dalam sebuah serangan balik, Cole melepas bola jauh ke depan. Drogba mengejar, melewati Vedran Corluka dan Cudicini, lalu membawa bola dari tepi lapangan ke dalam gawang.
Michael Essien hampir membuat "The Blues" unggul empat gol setelah tendangan volinya tak dapat diselamatkan dengan baik oleh Cudicini. Beruntung bagi Spurs karena bola akhirnya keluar lapangan.
Sampai detik terakhir, tetap tak ada gol tercipta. Crouch sempat menggoyang gawang Petr Cech di masa injury time, tapi wasit menganggapnya offside sebelum menjemput umpan Aaron Lennon. Ini menjadi kekalahan kedua bagi Robbie Keane dkk musim ini.
Susunan pemain:
Chelsea: Cech; Carvalho, Terry, Essien, A. Cole, Bosingwa; Lampard, Malouda, Ballack (Mikel 62); Anelka (Borini 90), Drogba (Kalou 85)
Tottenham: Cudicini, Bassong (Kranjcar 82), King (Hutton 48), Assou-Ekotto, Corluka; Huddlestone, Palacios, Jenas, Lennon, Keane; Defoe (Crouch 67)
Ujian sebenarnya akan datang minggu depan saat Drogba absen....
BalasHapusGo Chelsea...
BalasHapusTapi kapan INdonesia ya...
sayang banget spurs harus kalah di 2 laga terkahir, moga2 bisa cepet bangkita aja ya
BalasHapusbest regard
berita unik
cHeLsea is tHE best dah..
BalasHapuskeperkasaan chelsea ternyata diruntuhkan tim kecil wigan A dengan sekor mengejutkan 3-1 sekarang MU bertengger d puncak klasmen sementara dengan point yang sama 18
BalasHapusd tunggu coment baliknya kalau sempat, baru sebualan blog kamu udah sekeren ini...